Sekretaris
dan kesekretariatan
Salah satu devisi yang
sangat urgen dalam administrasi adalah sekretaris atau kesekretariatan, namun
seiring berjalannya waktu dan zaman lama kelamaan perkembangan sekretaris tidak
hanya sebagai seorang pelaksana dari administrasi namun lama kelamaan memilki
posisi yang sangat penting dalam penunjang dari keberhasilan atau kesuksesan
dari pemimpinnya dalam berbagai tugas, misalnya dalam administrasi maupun dalam
hal manajerial, namun kadang juga sebagai pusat informasi atas suatu departemem
atau perusahaan yang dilayaninya, dan juga sangat diharapkan untuk mengetahui
segala sesuatu bentuk informasi mengenai segala sesuatu yang berada dibawah
wewenangnya yang terjadi dalam departemen atau perusahaan tersebut.
Terdapat 3 peran sekretari yakni sebagai fungsi strategis, sebagai
peran teknis, dan juga sebagai peran pendukung. Dalam fungsi
strategis ini sekretaris sebagai pusat informasi, memberikan pengaruh positif
atas perusahaan dalam memberikan kelancaran dalam memberikan informasi baik
informasi maupun internal maupun eksternal. Sedangkan yang dimaksud sebagai
peran teknis yakni sebagai seorang sekretaris itu harus menunjang dari kinerja
pimpinannya dalam penyaluran informasi secara jelas, benar, serta akurat,
sehingga dapat dijadikan penunjang dalam pengambilan keputusan bagi seorang
pimpinannya tersebut. Selan itu dalah yang terakhir yakni sebagai peran
pendukung yakni sebagi seorang sekretaris harus memberi pengaruh positif
terhadap anggota organisasinya, dengan cara memberikan suatu informasi secara
cepat dan tepat sasaran.
Seorang sekretaris agar berhasil dalam sebuah pekerjaannya harus
mencapai 3 tahapan yakni Dependance seorang sekretaris masih memiliki
tingkat ketergantungan kepad rekan kerja maupun pimpinannya. Independence, seiring
berjalannya waktu sekretaris semakin mampu memahami dan melaksanakan
pekerjaannya dengan semakin baik. Interdependence, dalam tahap ini
seorang sekretaris sudah mempunyai konsep berfikir dan konsep kerja yang baik
dan dinamis, dan merasa ikut memiliki sebuah perusahaan tersebut.